Palu — Dalam upaya memperkuat koordinasi dan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam bidang ketahanan pangan, Dinas Pangan Provinsi Sulawesi Tengah mewakili Pemerintah Daerah mengikuti kegiatan Entry Meeting Gabungan Pemeriksaan Tematik Ketahanan Pangan Nasional Tahun 2025. 

Kegiatan yang dilaksanakan secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting, bertempat di Ruang Rapat Kepala Dinas Pangan Provinsi Sulawesi Tengah, pada Rabu (22/10/2025) ini dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Pangan Provinsi Sulawesi Tengah, Rustam Arifuddin, S.Ag., M.Si, bersama seluruh pejabat struktural dan staf di lingkup Dinas Pangan.

Entry Meeting Gabungan Pemeriksaan Tematik Ketahanan Pangan Nasional merupakan bagian dari pelaksanaan kegiatan pemeriksaan terpadu yang dilakukan oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) bersama Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) di seluruh daerah. Tujuannya adalah untuk memastikan efektivitas kebijakan, program, dan kegiatan pemerintah dalam mendukung terwujudnya ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan.

Dalam kegiatan tersebut, para peserta dari seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia mendapatkan arahan terkait pelaksanaan pemeriksaan tematik yang meliputi aspek ketersediaan pangan, distribusi, keterjangkauan harga, hingga keamanan pangan masyarakat. Pemeriksaan tematik ini juga diharapkan menjadi sarana untuk memperkuat akuntabilitas, transparansi, dan tata kelola penyelenggaraan program pangan di tingkat daerah.

Kepala Dinas Pangan Provinsi Sulawesi Tengah, Rustam Arifuddin, dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan kegiatan yang dinilai sangat penting dalam memperkuat sinergi lintas sektor. Ia menegaskan bahwa Dinas Pangan Provinsi Sulawesi Tengah siap berkomitmen mendukung penuh kebijakan pemerintah pusat dalam menjaga stabilitas pangan di daerah.

“Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk menyatukan langkah dan memperkuat koordinasi antara pusat dan daerah dalam menjaga ketahanan pangan. Kami di Dinas Pangan siap berkolaborasi dengan seluruh pihak, baik instansi pemerintah maupun stakeholder lainnya, guna memastikan ketersediaan dan keamanan pangan bagi masyarakat Sulawesi Tengah,” ujar Rustam.

Lebih lanjut, Rustam menambahkan bahwa sektor pangan memiliki peran strategis dalam menopang stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, seluruh jajaran di Dinas Pangan diharapkan dapat meningkatkan kinerja, memperkuat pengawasan, serta terus berinovasi dalam melaksanakan program-program yang mendukung kemandirian pangan daerah.

Kegiatan Entry Meeting ini juga menjadi sarana bagi pemerintah daerah untuk menyampaikan berbagai tantangan yang dihadapi di lapangan, termasuk dalam hal pendataan, distribusi bahan pangan, serta mitigasi dampak perubahan iklim terhadap ketersediaan pangan. Dengan adanya komunikasi dua arah dalam forum ini, diharapkan akan tercipta solusi yang lebih tepat sasaran dalam memperkuat sistem pangan nasional.

Di akhir kegiatan, seluruh peserta menyepakati pentingnya penguatan koordinasi dan peningkatan peran pengawasan dalam setiap tahapan pelaksanaan program ketahanan pangan. Pemerintah daerah melalui Dinas Pangan Provinsi Sulawesi Tengah berkomitmen untuk terus berpartisipasi aktif dalam mendukung pelaksanaan pemeriksaan tematik ini serta menjadikan hasilnya sebagai dasar untuk perbaikan kebijakan dan peningkatan kinerja ke depan.

Dengan terselenggaranya Entry Meeting Gabungan Pemeriksaan Tematik Ketahanan Pangan Nasional ini, diharapkan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah semakin kokoh dalam mewujudkan sistem pangan yang tangguh, berkelanjutan, serta mampu menjamin kesejahteraan masyarakat Sulawesi Tengah secara menyeluruh.

Narahubung: Afid (085242746582)
Sumber: PPID Pelaksana/Humas Dinas Pangan Prov. Sulawesi Tengah